Jumat, 12 Januari 2018

A Love Letter to The Universe

Picture from Google




*Inspired by surat cinta untuk starla

Teruntuk kamu tempat hidup dan matiku
Aku tak tahu lagi harus dengan kata apa aku menuliskannya atau dengan kalimat apa aku mengungkapkanya
Karena untuk keberkian kalinya, kau buat aku kembali terpesona oleh mukjizat Sang Maha kuasa akan eksistensimu
Ketika hati yang mudah rapuh ini diuji oleh duniawi, diuji oleh materi untuk kesekian kali, lagi lagi dan lagi
Begitupun lagi lagi dan lagi pesonamu telah memberiku kekuatan untuk kembali
Percaya pada diriku dengan rasa syukur tanpa batas pada Penciptamu
****
  ̴ kutuliskan kenangan tentang caraku menemukan dirimu  ̴
Tanpa melakukan apapun, bahkan tanpa suatu usaha berarti. Lebih tepatnya, yang di butuhkan adalah diam mu. Hanya dengan bernapas dan terjaga kau bisa bahagia. Sangat sangat bahagia.  Ini telah terjadi padaku. Seperti judul dari tulisan ini, this is about my awareness that I‘m falling in love with nature, the universe.

  ̴ tentang apa yang membuatku mudah, berikan hatiku padamu  ̴
Hanya dengan aku mendongak untuk melihat langit biru yang sangat luas dengan awan putih─tidak selalu putih tergantung kapan cahaya matahari itu mengenainya. Bentuk awan tak beraturan, saling bergerombol atau terpotong-potong tak tentu menempel di langit, bagiku─ketika melihatnya aku seperti sedang menoton film favorit. Awan-awan itu tampak sedang menceritakan suatu kisah padaku─terkadang selalu berubah-ubah cepat dalam periode waktu singkat. Kisah tentang apapun yang dinginkan oleh sang pengamat dengan ending yang membuat aku tersenyum karena kekonyolan yang diciptakan otakku. Yang aku butuhkan untuk merasakan ini hanya kesadaran dan kepekaan. Mungkin menurut kalian ini semua adalah imajinasiku, iya memang benar dia telah ikut berperan. Tapi bahkan tanpa peran imajinasi, aku telah merasa bahagia hanya dengan menatap langit. Hanya Langit. Tanpa apapun yang ada padanya/ menyertainya seperti contohnya awan dan semburat cahaya matahari tadi, memunculkan suatu rasa yang berbeda-beda pada diriku. Rasa berdebar, rasa bahagia yang mucul tiba tiba, rasa haru dan perasaan aneh lainya. Tapi keseluruhan, semua rasa yang telah muncul itu tadi adalah perasaan ku yang sedang bahagia.

Bukan cuma langit, tempat yang biasa kau lalui. Apapun itu. Walupun jika hanya melewati sebuah jalanan aspal yang membelah hamparan hijau sawah menjadi dua sisi. Tiap sisinya tumbuh pohon jati yang ditanam jarang-jarang tak rapi sama sekali, berdiri berdampingan di antaranya semak bunga-bunga kuning kecil mirip miniatur bunga matahari di musim hujan, rumput basah dibawah kaki pohon-pohon pohon jati itu berserakan dedaunan basah dan kering datang entah dari mana karena mereka bukan semuanya daun milik para pohon jati, di tengah sawah berkelok kelok jalan tanah liat yang hanya muat dilewati satu orang adalah akses satu satunya kesana kecuali menginjak area padi yang baru ditanam. Lebih jauh lagi ada jalan setapak yang lebih syahdu karena dia membelah kedua sisi lain hamparan sawah seperti yang dilakukan oleh jalanan beraspal, hanya saja jalan setapak ini tidak datar sama sekali, gundukan tanah, tanah berlumpur ataupun rumput liar merupakan ciri khas jalanan tanah ini. Kadang juga tumbuh juga diatas tanahnya semak bunga berbentuk lonceng dihinggapi kepik emas, merah polkadot, hitam keemasan dan hitam legam, juga ada hewan-hewan kecil bertebangan di beberapa tempat yang terlalu lembab. Langit cerah, menampilkan kedua buah gunung di sisi kanan kirinya berwarna biru gelap karena terlalu jauhnya. Matahari yang akan terbit atau tenggelam disalah satu pada dua sisi gunung itu memancarkan cahaya oren kemerahan jika akan tenggelam ataupun oren keemasan jika waktu baginya untuk terbit. Lalu sinarnya akan menyebar perlahan atau hilang perlahan ke keseluruhan permadani sawah menampilkan area hijau gelap dan terang. Jika sinarnya mampu mencapai kalian, juga akan memunculkan gelap dan terang pada tubuhmu bersamaan muculnya sosok bayangan mu yang keluar dari ujung bawah kaki-kaki kalian. Juga ada kawanan burung terbang berduyun duyun mencari makan berlatar langit, mengisi kekosongan lagit cerah berawan tadi. Dan masih banyak lagi kisah yang bisa diceritakan dari keindahan disana jika kalian menyaksikannya.
Ketika kalian sedang melewati area yang seperti ini di pagi dan sore yang terik, lalu memperlambat laju kendaraan atau jika ingin berhetilah sejenak lihatlah sekitar mu, lihatlah satu persatu dengan seksama. Aku yakin kalian akan melihatnya berbeda, seperti sudut pandang yang aku ceritakan diatas. Bukankah seperti itu sangat menakjubkan? Tanpa sadar Imajinasimu akan terbesit di otak kalian─datang bertubi-tubi tanpa akhir. Ini adalah rupa Kekaguman pada mukjizat Tuhan untuk alam kita ini.

  ̴ takkan habis sejuta lagu untuk menceritakan cantikmu, kan teramat panjang puisi tuk menyuratkan cinta ini  ̴
Masih banyak lagi keindahan alam yang tak terkira. Pada pagi berkabut, pagi yang cerah, teriknya siang─tapi aku lebih banyak nggak suka-nya yang ini, sore yang romantis, malam yang pendiam, rigan dan lebatnya hujan yang turun di sungai, pantai, hutan, lautan, tebing, rawa, bahkan tanah yang berlubang oleh tetesan air atau lubang-lubang keemasan dedaunan oleh cahaya matahari yang jika aku deskripsikan satu persatu, tak akan ada habisnya menuruti imajinasiku.
Btw, keindahan mereka tidak hanya untuk kalian saksikan, tapi juga mampu kalian dengar dan rasakan─menjalar dari permukaan kulitmu.

Mirip jatuh cinta kan?
Apa aku selalu akan jatuh cinta setiap kali aku melihat keluar? tidak jika aku tidak menyadari dan tidak peka dengan apa yang alam sekitarku pertunjukkan. Jadi ya biasa aja tidak ada yang luar biasa. Tapi jika aku diam, peka, semua inderaku terjaga, sadar untuk melihat alam sekitar. So, you’ll find a pulchritude of calm and peace in there.
Bukan hanya ketenangan dan perasaan bahagia yang aku dapat pada akhirnya. Ini tentang rasa syukur tak terhingga pada Allah─Tuhanku, bahwa seburuk-buruknya keberuntunganku, serumitnya masalah yang aku dapat, se dalamnya aku terjatuh di pusaran pikiran negatifku, dengan aku melihat pewujudan karunia Allah masih terus berlanjut─alamNya yang indah ini, Dia masih ada untukku, tak akan pernah lupa untuk memberi rahmat pada seluruh ciptaanNya, termasuk aku jika aku tetap bersyukur dan bergantung padaNya.

Beberapa bulan yang lalu aku nemuin quotes dari fanpage fb himalaya herbals yang sekarang  masih aku simpan di galeri, “if you truly love nature, you’ll find beauty everywhere- Van Gogh”
and it’s true, my happiness appear because everywhere I can see the beautiful creation of God, endlessly.


*Hmmm btw, aku nulis ini sambil dengerin lagu surat cinta untuk starla-virgoun, diputar berulang-berulang tanpa akhir. Hahaha. Sudah pernah nonton short movie-nya surat cinta untuk starla?

 ̴ tlah habis sudah cinta ini, tak lagi tersisa untuk dunia
Karena tlah kuhabiskan sisa cintaku hanya untukmu
Karena tlah kuhabiskan sisa cintaku hanya untukmu  ̴



Tidak ada komentar:

Posting Komentar